Iframe sync
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan

Minggu, 18 Agustus 2024

CARA MENGAKTIFKAN GELOMBANG OTAK

 


Mengaktifkan gelombang otak biasanya merujuk pada upaya untuk meningkatkan aktivitas otak dengan cara tertentu, seperti meditasi, latihan fisik, atau penggunaan teknik khusus. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan:

1. Meditasi dan Relaksasi

Meditasi membantu menenangkan pikiran dan mengatur pola gelombang otak. Teknik pernapasan dalam dan meditasi mindfulness dapat merangsang gelombang alfa yang terkait dengan relaksasi. Meditasi gamma: Berbagai jenis meditasi dan latihan pernapasan dapat meningkatkan produksi gelombang gamma. 

Meditasi delta: Meditasi dapat membantu menenangkan pikiran dan menimbulkan rasa damai, yang dapat meningkatkan gelombang otak delta. Meditasi tidur, yang bertujuan untuk mencapai kondisi tidur lebih nyenyak, dapat menjadi pilihan untuk meningkatkan gelombang otak delta. 

Meditasi theta: Meditasi dapat membantu menenangkan pikiran dan memusatkan perhatian, yang dapat meningkatkan kadar theta jika ternyata terlalu rendah. Jenis meditasi tertentu yang berfokus pada napas atau mantra bisa sangat membantu memulihkan keseimbangan gelombang theta. 

2. Mendengarkan Musik Binaural Beats

Binaural beats adalah jenis musik yang dirancang untuk merangsang gelombang otak tertentu. Misalnya, frekuensi tertentu dapat membantu meningkatkan fokus atau relaksasi.

Musik

Rangsangan pendengaran seperti musik atau binaural beats dapat membantu meningkatkan gelombang otak alfa dan theta. Anda dapat menggunakan headphone stereo untuk mendengarkan musik gelombang otak yang dibuat untuk merangsang frekuensi gelombang otak alfa. Anda dapat memilih daftar putar yang diatur pada frekuensi paling sesuai dengan tugas Anda dan mendengarkan selama sekitar 30 menit saat Anda mengerjakan suatu tugas.

3. Latihan Fisik

Olahraga secara teratur dapat meningkatkan sirkulasi darah ke otak dan merangsang produksi endorfin, yang membantu menjaga otak tetap aktif dan sehat.

4. Konsumsi Makanan Sehat

Makanan yang kaya akan omega-3, antioksidan, dan nutrisi lain dapat membantu meningkatkan fungsi otak dan menjaga keseimbangan gelombang otak.

5. Tidur Cukup

Tidur yang cukup sangat penting untuk keseimbangan gelombang otak. Selama tidur, otak kita melalui berbagai siklus gelombang, termasuk gelombang delta yang dalam, yang penting untuk pemulihan mental.

Share:

Kamis, 04 April 2024

10 Manfaat Daun Kelor, Bisa untuk Penyakit Ringan hingga Berat



faktayabinews.com-- Daun kelor oleh sebagian besar masyarakat Indonesia identik dengan hal-hal mistis. Padahal untuk kesehatan, manfaat daun kelor ini sangat banyak.
Kelor atau dikenal juga dengan sebutan Moringa oleifera ini merupakan tanaman obat yang cukup tenar di India. Bahkan di negara asalnya, kelor dikenal sebagai tanaman ajaib karena khasiatnya yang banyak untuk kesehatan manusia.
Khasiat daun kelor di bidang kesehatan ini tidak tanggung-tanggung, bahkan telah diakui oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Lembaga itu memasukkan daun kelor sebagai salah satu rekomendasi makanan untuk bayi demi memenuhi kebutuhan gizi mereka.
Daun kelor kaya akan nutrisi dan gizi yang baik untuk kesehatan tubuh. Dalam jurnal ilmiah berjudul Moringa Oleifera is Prominent Source of Nutrients with Potential Health Benefits yang terbit pada 2021 lalu menyebut kandungan vitamin C pada daun kelor bahkan tujuh kali lipat lebih banyak dari jeruk.
Tentu saja bukan hanya vitamin C, kandungan gizi dan nutrisi lainnya juga banyak. Mulai dari kalsium, protein, magnesium, hingga sebagai sumber fitonutrien.
Dengan kandungan gizi dan nutrisi yang banyak ini, ada beberapa khasiat daun kelor yang sangat sayang jika dilewatkan. Berikut manfaatnya:

1. Menurunkan kolesterol
Jika kadar kolesterol Anda termasuk tinggi, cobalah untuk memanfaatkan daun kelor. Daun kelor memang memiliki efek menurunkan kolesterol. Efeknya bahkan mirip dengan gandum dan biji rami.
Jadi, tunggu apalagi, Anda bisa menjadikan daun kelor sebagai lalapan saat makan siang dengan manfaat menurunkan kolesterol tubuh.

2. Mencegah diabetes
Selain kolesterol, daun kelor juga bisa menurunkan kadar gula darah yang cukup tinggi. Sebuah studi menunjukkan, saat Anda rutin mengonsumsi 1,5 sendok teh bubuk daun kelor selama tiga bulan, gula darah bisa turun hingga 13,5 persen.
Selain dibuat bubuk, daun kelor kering yang dicampur ke dalam masakan juga bisa mengurangi gula darah hingga 21 persen.

3. Menjaga kesehatan prostat
Selain untuk kolesterol dan gula darah, daun kelor juga memiliki manfaat untuk organ vital pria. Daun kelor yang mengandung belerang atau glukosinolat bisa menghambat pertumbuhan sel kanker prostat pada pria.

4. Menurunkan kadar asam urat
Rutin mengonsumsi rebusan daun kelor bisa menurunkan asam urat. Alasannya karena daun kelor mengandung flavonoid, tanin, dan alkaloid.
Daun kelor juga memiliki sifat anti-inflamasi yang bisa mengurangi nyeri badan, pegal linu, hingga rematik.

5. Menurunkan risiko kanker
Kandungan antioksidan dan potasium dalam daun kelor cukup tinggi. Hal ini menjadikan daun kelor bisa menghambat pertumbuhan sel kanker dalam tubuh.
Dengan begitu, mengonsumsi daun kelor bisa jadi langkah yang baik untuk mencegah penyakit kanker. Mulai dari kanker payudara, pankreas, hingga kolorektal.

6. Menurunkan tekanan darah tinggi
Bagi Anda yang memiliki masalah tekanan darah tinggi atau hipertensi bisa memanfaatkan khasiat dari daun kelor ini. Daun kelor mengandung thiocarbamate, glikosida, dan nitrile yang bisa menurunkan tekanan darah.

7. Obat cacingan
Daun kelor mengandung lektin, anti-inflamasi, antimikroba, serta anthelmintik. Semua zat ini bagus untuk melawan parasit yang menyerang tubuh, misalnya cacing kremi, hingga cacing pita.
Anda bisa memanfaatkannya dengan cara merebus daun kelor bersama cabai dan meniran. Kemudian meminum air rebusan tersebut untuk mengobati cacingan.
8. Menjaga kesehatan hati
Hati adalah salah satu organ yang sangat penting dalam tubuh manusia. Menjaga hati tetap sehat tentu sangat penting, pasalnya hati bertugas untuk menyaring zat racun yang masuk ke tubuh.
Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan hati adalah dengan mengonsumsi daun kelor. Polifenol dalam daun kelor ternyata bagus untuk menjaga kesehatan hati.

9. Mencegah gangguan ginjal
Antioksidan yang terkandung dalam daun kelor cukup tinggi. Dengan begitu, Anda bisa memanfaatkan daun kelor untuk mencegah terjadinya gangguan pada ginjal.

10. Mengatasi asam lambung
Polifenol, flavonoid, hingga asam askorbat dalam daun kelor cocok untuk Anda yang mengalami masalah asam lambung. Ketika asam lambung meningkat, cobalah konsumsi daun kelor untuk menetralisirnya.

Itulah manfaat daun kelor untuk kesehatan. Mulai dari masalah kesehatan yang ringan hingga berat ternyata bisa diatasi oleh daun kelor.
Share:

Labels

Berita (11) Berita Tegal (16) Doa-doa (10) Islami (15) Kesehatan (2) Kuliner (2) Pariwisata (15) Peristiwa (3) Politik (1) Sejarah (7) Sosial (3) Speritual (6)